Perbedaan SBMPTN 2019 dengan 2018 |
Buat yang punya anak /sdr / teman yang berminat inginmasuk perguruan tinngi. Selengkapnya silahkan simak berikut ini !
Beda SBMPTN 2019 dengan 2018
Kemenristekdikti (Kemeterian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi) telah Menetapkan peraturan gres dalam prlaksanaan SBMPTN Tahu 2019.
Pernyataan Menristekdikti Mohammad Natsir, kebijakan gres itu didasarkan atas pengembangan model dan proses seleksi yang berstandar nasional dan mengacu pada prinsip adil, transparan, fleksibel, efisien, akuntabel serta sesuai perkembangan teknologi gosip di kurun digital.
Berikut 5 peraturan gres yang akan diterapkan pada SBMPTN 2019 mendatang.
1. SBMPTN 2019 hanya terdiri dari 1 metode tes
Pada pelaksanaan SBMPTN 2018 lalu, metode pelaksanaan tes terdiri dari 3 macam, yaitu Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC), dan UTBK berbasis Android.
Menurut Ketua Panitia Pusat SBMPTN Ravik Karsidi dikala menggelar konferensi pers pada 22 Oktober 2018, pelaksanaan SBMPTN pada tahun depan, hanya akan dilaksanakan melalui satu metode yaitu UTBK.
UTBK akan mulai dilaksanakan pada Maret 2019. Atas peraturan gres ini, setiap Perguruan Tinggi Negeri diimbau untuk menyiapkan minimal 500 komputer.
2. Peserta sanggup mengikuti tes sebanyak 2 kali
Pada SBMPTN 2019, calon mahasiswa gres akan diberikan kesempatan untuk mengikuti tes sebanyak 2 kali. Setiap simpulan mengerjakan tes, peserta akan mendapat hasil dari tes yang dikirim melalui email peserta.
Jika pada tes pertama peserta merasa kurang puas dengan hasil yang diraihnya, maka ia masih mempunyai satu kesempatan lagi untuk mengikuti tes yang baru. Nilai yang didapat dari hasil ujian kedua itu yang dipakai untuk mendaftar PTN.
3. Tes seleksi dilaksanakan 24 kali dalam 1 tahun
Berbeda dengan tahun lalu, Tes UTBK pada SBMPTN 2019 akan dilaksanakan sebanyak 24 kali dalam setahun. Pelaksanaan tes akan dilakukan selama 12 hari setiap hari Sabtu dan Minggu pukul 08.00 WIB-13.00 WIB
4. Pengembangan materi pada tes TPS dan TKA
Untuk membuatkan kemampuan kognitif dan analisis, panitia membuatkan materi tes khususnya untuk Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) dengan kelompok ujian Saintek dan Soshum.
Pengembangan TPS diterapkan untuk mengasah kemampuan kognitif, pemahaman, dan budi budi umum. Sebelum sanggup menjalankan tes ini, peserta juga diwajibkan untuk mengikuti pre-tes TOEFL terlebih dahulu.
Sementara tes TKA diterapkan untuk mengukur pengetahuan materi yang diajarkan di sekolah. Nantinya soal dari tes TKA akan memakai soal High Order Thinking Skills.
5. Keputusan penerimaan mahasiswa jadi tanggung jawab PTN
Jika tahun kemudian penerimaan peserta berupa notifikasi dari panitia SBMPTN yang berisi keterangan diterima atau tidaknya di sebuah PTN, maka tahun depan bentuk penerimaan berupa jumlah poin yang dikirim eksklusif ke email peserta.
Poin ini akan didapatkan peserta sesudah mengikuti proses seleksi tes yang rencananya tahun depan akan dilaksanakan oleh Institusi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) 2019.
Poin tersebut nantinya sanggup dipakai untuk mendaftar ke PTN, sehingga keputusan penerimaan mahasiswa gres bukan keputusan dari LTMPT melainkan murni keputusan dari masing-masing perguruan tinggi. (Sumber : https://tirto.id/)
Berikut 5 peraturan gres yang akan diterapkan pada SBMPTN 2019 mendatang.
1. SBMPTN 2019 hanya terdiri dari 1 metode tes
Pada pelaksanaan SBMPTN 2018 lalu, metode pelaksanaan tes terdiri dari 3 macam, yaitu Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC), dan UTBK berbasis Android.
Menurut Ketua Panitia Pusat SBMPTN Ravik Karsidi dikala menggelar konferensi pers pada 22 Oktober 2018, pelaksanaan SBMPTN pada tahun depan, hanya akan dilaksanakan melalui satu metode yaitu UTBK.
UTBK akan mulai dilaksanakan pada Maret 2019. Atas peraturan gres ini, setiap Perguruan Tinggi Negeri diimbau untuk menyiapkan minimal 500 komputer.
2. Peserta sanggup mengikuti tes sebanyak 2 kali
Pada SBMPTN 2019, calon mahasiswa gres akan diberikan kesempatan untuk mengikuti tes sebanyak 2 kali. Setiap simpulan mengerjakan tes, peserta akan mendapat hasil dari tes yang dikirim melalui email peserta.
Jika pada tes pertama peserta merasa kurang puas dengan hasil yang diraihnya, maka ia masih mempunyai satu kesempatan lagi untuk mengikuti tes yang baru. Nilai yang didapat dari hasil ujian kedua itu yang dipakai untuk mendaftar PTN.
3. Tes seleksi dilaksanakan 24 kali dalam 1 tahun
Berbeda dengan tahun lalu, Tes UTBK pada SBMPTN 2019 akan dilaksanakan sebanyak 24 kali dalam setahun. Pelaksanaan tes akan dilakukan selama 12 hari setiap hari Sabtu dan Minggu pukul 08.00 WIB-13.00 WIB
4. Pengembangan materi pada tes TPS dan TKA
Untuk membuatkan kemampuan kognitif dan analisis, panitia membuatkan materi tes khususnya untuk Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) dengan kelompok ujian Saintek dan Soshum.
Pengembangan TPS diterapkan untuk mengasah kemampuan kognitif, pemahaman, dan budi budi umum. Sebelum sanggup menjalankan tes ini, peserta juga diwajibkan untuk mengikuti pre-tes TOEFL terlebih dahulu.
Sementara tes TKA diterapkan untuk mengukur pengetahuan materi yang diajarkan di sekolah. Nantinya soal dari tes TKA akan memakai soal High Order Thinking Skills.
5. Keputusan penerimaan mahasiswa jadi tanggung jawab PTN
Jika tahun kemudian penerimaan peserta berupa notifikasi dari panitia SBMPTN yang berisi keterangan diterima atau tidaknya di sebuah PTN, maka tahun depan bentuk penerimaan berupa jumlah poin yang dikirim eksklusif ke email peserta.
Poin ini akan didapatkan peserta sesudah mengikuti proses seleksi tes yang rencananya tahun depan akan dilaksanakan oleh Institusi Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) 2019.
Poin tersebut nantinya sanggup dipakai untuk mendaftar ke PTN, sehingga keputusan penerimaan mahasiswa gres bukan keputusan dari LTMPT melainkan murni keputusan dari masing-masing perguruan tinggi. (Sumber : https://tirto.id/)
Persyaratan dan Tahapan Pendaftaran SBMPTN Tahun 2019 |
Persyaratan dan Tahapan Pendaftaran SBMPTN Tahun 2019
Baiklah akan admin paparkan terkait dengan Informasi Umum untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Tahun 2019.
Inilah Daftar Isi yang ada dalam halaman Utama yang akan kita bahas :
DAFTAR ISI
- Latar Belakang
- Tujuan
- Ketentuan Umum
- Persyaratan dan Tahap Pendaftaran
- Kelompok Program Studi dan Jumlah Pilihan
- Peserta Pelamar Program Bidikmisi ADik
- Laman Resmi dan Alamat LTMPT
- Lain-lain
Latar Belakang
Banyak keunggulan dan manfaat dalam pelaksanaan dan hasil Ujian Tes Tertukis Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Ini tidak hanya untuk kepentingan peserta yang akan masuk SBMPTN tetapi bagi kepentingan Perguruan Tinggi dan kepentingan secara nasional. Manfaat seleslsi bersama masuk perguruantinggi ialah lebih efisien, murah dan fleksibel, yaitu dengan adanya mekanisme lintas wilayah. Pelaksanaan SBMPTN dari tahun ke tahun selalu diperbaiki dan diubahsuaikan dengan perkembangan zaman juga perkembangan IPTEK. SBMPTN mulai dikenalkan yaitu pada tahun 2016 dengan memakai sistem UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).
SBMPTN untuk Tahun 2019 yaitu meruoakan seleksi penerimaan mahasiswa gres dengan memakai hasil UTBK saja dan kriteria lain yang ditetapkan oleh PTN. UTBK sanggup diikuti oleh seluruh siswa oleh lulusan SMA/MA/SMK dan atau sederajat, lulusan Pakec C tahun 2017, 2018, dan 2019. Pengelolaan dan pengolahan data untuk kepentingan seleksi jalur SBMPTN yang dilakukan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT). Apa itu LTMPT ? LTMPT adalam satu-satunya forum penyelenggara tes perguruan tinggi terstandar di Indonesia.
Tujuan SBMPTN
Adapun tujuan SBMPTN yaitu sebagai berikut :
- Menyeleksi calon mahasiswa yang diprediksi bisa menuntaskan studi di perguruan tinggi dengan baik dan sempurna waktu menurut hasil UTBK saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN.
- Memberi kesempatan bagi calon mahasiswa untuk menentukan lebih dari satu Perguruan Tinggi Negeri lintas wilayah.
- Memperoleh calon mahasiswa yang diprediksi bisa menuntaskan studi di perguruan tinggi negeri tujuan menurut nilai akademik saja atau nilai akademik dan prestasi siswa lainnya.
Ketentuan Umum
SBMPTN 2019 merupakan seleksi yang dilakukan oleh Perguruan Tinggi Negeri di lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) dan Kementerian Agama secara bersama di bawah koordinasi LTMPT dengan seleksi menurut hasil UTBK saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh PTN.
Persyaratan dan Tahapan SBMPTN Tahun 2019
Dalam penerimaan mahasiswa gres PT melalui jalur SBMPTN dibagi dan dilakukan dalam dua tahap, yaitu :
1. melalui UTBK; dan
2. mendaftar SBMPTN.
Persyaratan Pendaftaran masuk SBMPTN diantaranya ialah sebagai beriku :
1. Persyaratan Peserta
- Siswa SMA/MA/SMK/Sederajat lulusan tahun 2017, 2018 harus sudah mempunyai ijazah.
- Bagi siswa SMA/MA/SMK/Sederajat lulusan tahun 2019 mempunyai Surat Keterangan Lulus Pendidikan Menengah, sekurang-kurangnya memuat gosip jati diri dan pasfoto berwarna terbaru yang bersangkutan dengan ditandatangani oleh kepala sekolah dan dibubuhi cap stempel yang sah.
- Memiliki Nilai UTBK.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Memiliki NISN.
- Bagi peserta yang menentukan aktivitas studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah PORTOFOLIO.
- Biaya UTBK ditanggung oleh peserta dan subsidi pemerintah.
- Tidak lulus jalur SNMPTN 2019.
2. Tahapan Pendaftaran
Tahapan registrasi SBMPTN Tahun 2019 yaitu dilakukan melalui laman resmi http://pendaftaran.sbmptn.co.id dengan cara sebagai beriku :
- Mengisi Biodata (kecuali peserta yang sudah terdaftar di SNMPTN 2019).
- Memilih Perguruan Tinggi Negeri dan aktivitas studi dengan ketentuan bahwa pendaftar sanggup menentukan paling banyak dua Perguruan Tinggi Negeri dan menentukan paling banyak dua aktivitas studi dalam satu Perguruan Tinggi Negeri atau dua PTN
- Mengunggah borang portofolio*) bagi pendaftar yang menentukan aktivitas studi bidang seni dan olahraga. Tata cara pengisian borang portofolio sanggup diunduh dari laman http://download.sbmptn.ac.id
- Mengunggah dokumen lain sesuai dengan persyaratan registrasi SBMPTN 2019.
*)Borang Portofolio
Khusus untuk pendaftar aktivitas studi bidang seni dan olahraga, peserta wajib mengunggah portofolio sebagai materi aksesori untuk proses seleksi dalam SBMPTN 2019. Jenis Portofolio SBMPTN 2019 adalah:
a. Portofolio Olahraga
b. Portofolio Seni Rupa, Desain, dan Kriya
c. Portofolio Tari (termasuk Sendratasik opsi Tari)
d. Portofolio Teater (termasuk Sendratasik opsi Teater/Drama)
e. Portofolio Musik (termasuk Sendratasik opsi Musik)
f. Portofolio Seni Karawitan
g. Portofolio Etnomusikologi
h. Portofolio Fotografi
i. Portofolio Film dan Televisi
Kelompok Program Studi dan Jumlah Pilihan
Kelompok aktivitas studi dan jumlah pilihan pada SBMPTN 2019 ialah sebagai berikut :
Program studi yang ada di Perguruan Tinggi Negeri dibagi menjadi dua kelompok, yaitu :
Program studi yang ada di Perguruan Tinggi Negeri dibagi menjadi dua kelompok, yaitu :
- kelompok Saintek dan
- kelompok Soshum.
Peserta sanggup menentukan aktivitas studi paling banyak dua aktivitas studi dengan ketentuan sebagai berikut:
- Jika aktivitas studi yang dipilih semuanya dari kelompok Saintek, peserta mengikuti kelompok ujian Saintek.
- Jika aktivitas studi yang dipilih semuanya dari kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Soshum.
- Jika aktivitas studi yang dipilih dari kelompok Saintek dan kelompok Soshum, peserta mengikuti kelompok ujian Saintek dan juga kelompok ujian Soshum
- Urutan dalam pemilihan aktivitas studi menyatakan prioritas pilihan.
- Peserta SBMPTN 2019 sanggup menentukan aktivitas studi di Perguruan Tinggi Negeri mana pun.
- Program studi, daya tampung per Perguruan Tinggi Negeri tahun 2019, dan jumlah peminat aktivitas studi per Perguruan Tinggi Negeri tahun 2018 sanggup dilihat di laman https://sbmptn.ltmpt.ac.id
Peserta Pelamar Program Bidikmisi dan ADik
berikut adalan persyaratan pendaftar Bidikmisi dan ADik
- Siswa pendaftar dari keluarga kurang bisa secara ekonomi sanggup mengajukan pinjaman biaya pendidikan Bidikmisi.
- Calon peserta peserta Bidikmisi dan ADik terlebih dahulu harus mempelajari mekanisme registrasi aktivitas Bidikmisi dan ADik melalui laman masing-masing sebagai berikut:
- Calon peserta peserta Bidikmisi dan ADik terlebih dahulu mendaftar ke laman http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id.
- Calon peserta peserta Bidikmisi dan ADik yang dinyatakan memenuhi persyaratan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemristekdikti mendaftar UTBK di laman https://pendaftaran-utbk.sbmptn.ac.id dan tidak dikenakan biaya ujian.
- Calon peserta peserta Bidikmisi dan ADik yang dinyatakan tidak lulus SNMPTN 2019, memakai NISN dan NPSN untuk mendaftar UTBK dan tidak dikenakan biaya ujian.
f. Calon peserta peserta Bidikmisi dan ADik yang telah dinyatakan lulus SNMPTN 2019, tidak diperbolehkan mendaftar SBMPTN 2019.
Laman Resmi dan Alamat LTMPT
- Informasi resmi LTMPT sanggup dilihat pada laman http://www.ltmpt.ac.id.
- Informasi resmi SBMPTN 2019 sanggup diunduh melalui laman https://sbmptn.ltmpt.ac.id.
- HelpDesk http://halo.ltmpt.ac.id dan http://halo.sbmptn.ac.id atau hubungi call center 0804 1 450 450.
- Informasi resmi juga sanggup diperoleh di Kantor Humas Perguruan Tinggi Negeri terdekat.
- Alamat LTMPT :
Gedung BPPT Lantai 23
Jl. M.H. Thamrin 8, Jakarta 10340
Email: sekretariat@ltmpt.ac.id
Telp. : (021) 3104041
Faks. : (021) 3104042
Jl. M.H. Thamrin 8, Jakarta 10340
Email: sekretariat@ltmpt.ac.id
Telp. : (021) 3104041
Faks. : (021) 3104042
Lain-lain
a. Peserta yang diterima melalui jalur SNMPTN tahun 2019 tidak diperbolehkan mendagtar SBMPTN Tahun 2019.b. Perubahan ketentuan yang berkaitan dengan pelaksanaan SBMPTN Tahun 2019 akan diinformasikan yaitu melalui laman : http://www.sbmptn.co.id
Sumber : https://sbmptn.ltmpt.ac.id/
Untuk mendapat file secara lengkap dan utuh silahkan download di bawah ini.
Kunjungi lainnya :
Untuk mendapat file secara lengkap dan utuh silahkan download di bawah ini.
Kunjungi lainnya :
Download Kumpulan Prediksi Naskah Soal dan Pembahasan Test PPPK / P3K / CPNS Untuk Guru Lengkap
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 49 TAHUN 2018 TENTANG MANAJEMEN PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA (PPPK)
SOAL BAHASA INDONESIA US / UN / TRY OUT 1 KELAS VI / 6 US/M UNTUK UJIAN SEKOLAH / MADRASAHKepada Bapak Ibu yang punya anak sedang duduk di dingklik SLTA dan berminat untuk masuk perguruan tinggi, kami doakan biar sanggup diterima sesuai yang dicita-citakan. Amin
0 Response to "Perbedaan Sbmptn 2019 Dengan 2018, Persyaratan Dan Tahapan Registrasi Sbmptn Tahun 2019"
Posting Komentar